Angkat tangan bila Anda adalah tipe orang yang setelah pulang dari belanja akan meletakkan bahan makanan di tempat kosong kulkas seadanya. Anda bahkan tidak peduli bila harus menumpuk buah di apel di atas makanan kemarin sore.
Namun, ternyata ada cara strategis meletakkan makanan di dalam kulkas agar bertahan lebih lama. Diungkapkan oleh Good Housekeeping Institute, inilah uraiannya:
1. Rak paling atas
Letakkan makanan yang sudah tidak perlu dimasak di rak ini, misalnya daging asap atau makanan kemarin sore.
Lalu, jangan lupa untuk tidak memasukkan makanan yang masih hangat ke dalam kulkas karena dapat menyebabkan temperaturnya naik.
2. Rak tengah
Di sinilah tempat Anda menyimpan telur, susu, mentega, dan produk susu lainnya. Jangan letakkan mereka di pintu kulkas karena bahan-bahan ini memerlukan suhu yang konsisten.
3. Rak bawah
Rak yang paling bawah biasanya paling dingin, apalagi bila Anda mengatur temperatur kulkas di antara satu hingga empat derajat celcius. Oleh karenanya, inilah tempat yang paling aman untuk menyimpan daging dan ikan yang sudah dibungkus dengan rapi.
Selain itu, menurut Good Housekeeping Institute, Anda harus selalu meletakkan makanan mentah lebih rendah dari makanan yang sudah dimasak agar tidak ada yang menetes dan mengontaminasi makanan matang.
4. Laci
Simpan sayur, buah, dan salad Anda di sini dalam bungkusan aslinya. Namun, hindari menyimpan bahan makanan yang melepaskan gas seperti alpukat, pisang, pir, plum, dan tomat karena dapat membuat sayur-sayuran Anda rusak secara prematur.
5. Pintu kulkas
Secara umum, pintu adalah area yang paling hangat di kulkas Anda, apalagi dengan fluktuasi temperaturnya ketika dibuka dan ditutup. Oleh karena itu, hanya makanan yang sudah diawetkan seperti saus, selai, dan jus yang boleh berada di sini.
EmoticonEmoticon