Korban Bus Maut di Bogor jadi 4 Orang Tewas
Tabrakan maut di Puncak, mengakibatkan empat orang tewas dan 21 orang lainnya luka-luka. Tabrakan beruntun tersebut melibatkan 13 kendaraan yang tengah meluncur dari arah Puncak menuju Jakarta.
Seperti dilansir TribunnewsBogor.com, tiga korban tewas dan luka dilarikan ke RSUD Ciawi, Kabupaten Bogor. Sedangkan satu korban tewas lainnya atas nama Dadang Sulaiman, Kepala Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor dibawa ke RS Goenawan Partowidagdo, Cibeureum, Kabupaten Bogor.
Kepala Bagian Humas RSUD Ciawi, Heri Juhaeri menjelaskan, identitas tiga korban tewas yang ditangani di RSUD Ciawi adalah Diana Simatupang (24) meninggal di RS, Oktariansyah (26) dan Zaenudin (45) meninggal di lokasi kejadian.
Hingga saat, puluhan korban luka-luka masih menjalani perawatan di RSUD Ciawi. Seperti diberitakan sebelumnya, tabrakan maut di tanjakan Selarong, Jalan Raya Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, tadi sore menyebabkan empat orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Seluruh korban tewas dan luka dilarikan ke RSUD Ciawi dan RS Goenawan Partowidagdo, Cibeureum, Kabupaten Bogor. Salah seorang korban tewas adalah Kepala Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Dadang Sulaiman.
Sementara menurut salah seorang korban selamat, Deni Hermansyah (24),
saat itu arus lalu lintas di Puncak sedang dua arah arah ke Jakarta.
Deni yang menumpang Toyota Avanza mengarah dari Gadog menuju Puncak, atau arah berlawanan dengan kendaraan dari arah sebaliknya.
"Posisi saya dari bawah mau ke atas, pas di tanjakan itu (Selarong) ada Bus warna orange yang jalannya kok ke kanan terus," katanya.
Ternyata bus tersebut kata Deni menabrak mobil di depannya dan kendaraan dari arah berlawanan.
"Saya pasrah aja, saya cumam bisa istigfar, tiba-tiba gelap lalu mobil sudah terbalik," tambahnya.
"Alhamdulilllah Allah masih ngasih selamat, seluruh keluarga di mobil cuman mengalami luka rigan," tuturnya.
Mobil Toyota Avanza nomor polisi F 1851 CD yang ditumpanginya kini dalam keadaan rusak berat.
"Saya dan keluarga tidak mikirin soal mobil, yang penting kitanya selamat," pungkasnya.
Informasi yang berhasil dihimpun TribunnewsBogor saat pukul 20.30 WIB, korban tewas menjadi 6 orang, sedangkan luka-luka sebanyak 20 orang yang berada di RSUD Ciawi.
Korban tewas adalah Oktariansyah (26), Zaenudin (40), Dina Simatupang (40) berada di RSUD Ciawi.
Sedangkan 1 korban tewas atas nama korban Dadang Sulaeman (40) dibawa ke RSPG Cibereum.
Tiga korban tewas masih berada di kamar mayat RSUD Ciawi.
Sedangkan ada satu korban tewas yang berada di RSPG Cibereum atas nama Dadang (45).
Hingga malam ini keluarga korban terus berdatangan ke RSUD Ciawi.
Isak tangis keluarga pecah saat tahu anggota kekuarganya menjadi korban tewas dalam kecelakaan.
Sumber: Tribun Bogor
EmoticonEmoticon